Selasa, 18 Oktober 2016

E- learning

a. model adjunct
dalam model ini e-learning digunakan untuk menunjang sistem pembelajaran tatap muka di kelas. model ini dapat dikatakan sebagai model tradosional plus karena keberadaan e-learning hanya sebagai pengayaan atau tambahan saja.

b. model mixed/blended
modle ini menempatkan e-learning menjadi bagian tidak terpisahkan dari pembelajaran.misalnya pembelajaran teori dilaksanakan secara daring,sedangkan pembelajaran peraktik dilaksanakan secara tatap muka.akan tetapi/bersin(2004) berpendapat bahwa model belended learning merupakan gabungan dari model adjunct dan mixed,sehingga sedikit atau banyak porsi dari e-learning,dalam pembelajaran tatap muka,seluruh proses tersebut merupakan blended learning.

c. model daring penuh/fully online.

dalam model ini e-learning digunakan untuk seluruh proses pembelajaran mulai dari penyampaian bahan belajar,interaksi pembelajaran,dan evaluasi pembelajaran.salah satu contoh model ini adalah open course ware yang dikelola oleh massachusetts institut of tecnilogi (MIT) di laman http://ocw.mit.edu/index.htm,online course edx dengan berbagai pembelajaran daring yang ditawarkan oleh berbagai universitas di dunua pada http://www.edx,org/, pembelajaran daring (online corse) yang dipelopori oleh universitas harvard,coursera di laman http://www.coursera.org/, atau online course inversity yang dikelola oleh berbagai univarsitas di jerman di laman http://inversity.org/.

dengan kata lain,e-learing dapat berfungsi sebagai
1. tambahan/pengayaan pembelajaran (supplement),
2. penggantian sebagai pembelajaran (complement),atau
3.pengganti seluruh pembelajaran (raplacement) seuai gambar 111.1e-leraning yang dimaksud dalam konteks simulasi digital pada SMK adalah e-learning sebagai suplement.



Senin, 10 Oktober 2016

soal tentang kelas virtual / kelas maya

1. yang bukan fitur dari kelas virtual adalah...
 a. Quiz
 b. assignment
 c. backpag
 d. login
 e. group

2. fungsi dari forum diskusi?
 a. untuk berkomunikasi
 b. untuk membuka lapangan perkerjan
 c. media untuk bertatap muka
 d. tempat menyimpan file yang ada di edmodo
 e. tempat untuk saling bertukar informasi

3. siapa saja yang dapat mengakses materi dikelas virtual?
 a. kepala sekolah
 b. murid
 c. guru
 d. murid dan guru
 e. kepala sekolah

4. siapa yang dapat berpartisipasi dalam kelas virtual?
 a. guru dan kepala sekolah
 b. guru dan orang tua murid
 c. orang tua murid dan murid
 d. guru dan guru
 e. guru dan murid

5. kelas virtual atau kelas maya merupakan bentuk penerapan teknologi informasi di bidang...
 a. sosial dan budaya
 b. sosial media
 c. pendidikan
 d. teknik komputer
 e. politik
Pembelajaran dengan memanfaatkan kelas maya (cyber class) merupakan sebuah upaya untuk mendorong pembelajaran yang dilaksanakan kapan saja dan dimana saja . Pembelajaran dalam kelas maya bukanlah menggantikan pembelajaran tatap muka yang dilaksanakan bersama guru Anda dikelas, tetapi dengan memanfaatkan kelas maya Anda akan mendapatkan tambahan atau pengayaan (enrichment) materi yang akan melngkapi pembelajaran konvensional. Dengan model pembelajaran seperti ini, Anda akan didorong untuk lebih aktif dan kreatif. Aktif dan kreatif mengandung pengertian bahwa dalam kelas maya Anda diharapkan untuk mencari, membaca, dan memahami materi dari berbagai sumber belajar digital, disamping untuk menyimpulkan, mencipta, dan berbagai baik pengetahuan yang telah Anda dapatkan maupun hasil karya yang telah Anda buat kepada kawan-kawan Anda. Anda juga diharpkan mampu untuk berdiskusi dan berkerja sama dalam kelompok secara virtual . 

URAIAN MATERI
Pemanfaatan Kelas Maya
Dalam pembelajaran, teknologi dapat dimanfaatkan untuk memperluas jangkauan pembelajaran, meningkatkan kecepatan belajar, dan meningkatkan efisiensi pembelajaran.
Ada 6 (enam) potensi kunci dari pemanfaatan teknologi onformasi dan komunikasi (TIK) dalam rangka revolusi pembelajaran.
1.      Konektivitas - akses terhadap beraneka ragam informasi 'tersedia' dalam skala global. Selama Anda memanfaatkan koneksi internet, Anda akan mendaptakan informasi apapun yang tersedia dalam world wide web (www). Dalam mencari infomasi, Anda juga tidak akan merasa kesulitan berkat bantuan mesin pencari seperti Google atau Bing.
2.     Fleksibilitas - belajar dapat dilaksanakan dimana saja dan kapan saja. Dengan cara belajar yang terjadwal dalam kelas yang Anda laksanakan selama ini (kelas konvensional), guru adalah sumber belajar utama bagi Anda. Akan tetapi dengan kelas konvensional yang diperkarya dengan TIK, Anda memiliki kebebasan dalam menentukan waktu yang tepat kapan Anda belajar, selama Anda dapat menggunakan komputer dan mengakses internet.
3.     Interaksi - evaluasi belajar dapat dilaksanakan seketika dan mandiri. Dengan memanfaatkan TIK, Anda dapat mengerjakan tugas, menjawab pertanyaan, maupun mengerjakan ujian di manapun dan kapanpun Anda inginkan. Dalam beberapa model ujian, Anda juga dimungkinkan untuk mendapatkan hasil penilaian maupun umpan balik secara otomotif, sehingga Anda tidak perlu menunggu lama untuk mengetahui hasil penilaian ujian Anda.
4.     Kolaborasi - penggunaan perangkat diskusi bdapat mendukung pembelajaran kolaborasi diluar ruang klas. Dengan memanfaatkan, internet Anda telah berada dalam sebuh jaringan yang luas. Oleh karena itu, dengan memanfaatkan perangkat diskusi melalui internet, Anda dapat berkomunikasi, berdiskusi, bertukar pendapat, baik mengenai sebuah ide, permasalahan, maupun solusi dengan rekan atau guru Anda. Degan perangkat ini Anda juga dapat membuat kelompok belajar. Dalam kelompok ini Anda akan
5.     Peluang pengembangan - konten digital dapat terus-menerus dikembangkan sehingga dapat memperkarya pembelajaran dalam kelas konvensional. Dalam kelas konvensional, Anda dan guru harus berada dalam ruangan yang sama. Akan tetapi dengan memanfaatkan TIK, guru Anda dapat memberikan instruksi dari tempat tertentu dan Anda tetap dapat mengikuti instruksi guru Anda tersebut walaupun Anda berada di tempat yang berbeda.
6.     Motivasi - multimedia dapat membuat pembelajaran lebih menarik. Dengan TIK, Anda akan mendapatkan berbagai sumber belajar. Salah satu sumber belajar tersebut adalah video atau animasi yang menjelaskan konsep atau peristiwa tertentu. Dengan bantuan media ini, Anda akan mendapatkan ilustrasi/gambaran yang lebih nyata dan dapat meningkatkan minat Anda dalam belajar